Tingginya harga daging ayam saat ini mungkin akan menjadi sebuah pemacu minat anda untuk membuka usaha ternak ayam pedaging. Sebelum kita jauh melangkan beternak ayam broiler alangkah baiknya pahami terlebih dahulu sistem yang umum dijalankan oleh peternak. Selain itu sempatkan diri anda membaca analisa usaha budidaya broiler dan juga resiko-resikonya. Saya lupa apakah di blog ini pernah saya buatkan analisa usaha ternak broiler atau belum, jadi jika tidak ditemukan mohon dikabari melalui form komentar agar saya bisa melampirkan analisa usaha tersebut.
BACA SELENGKAPNYA DI KANDANG AYAM
BACA SELENGKAPNYA DI KANDANG AYAM
Sistem usaha ternak ayam pedaging
- Sistem kemitraan, dalam kemitraan ayam broiler sama saja dengankemitraan pada ternak ikan lele, dimana dalam kemitraan ada yang berindak sebagai Inti dan ada bertindak sebagai plasma. Inti dalam kemitraan ternak harus dalam bentuk badan hukum jelas (perusahaan), apakah itu PT atau CV. Pengertian dan kewajiban perusahaan inti disini adalah; menyediakan bibit, menediakan pakan, menyediakan tenaga penyuluh, menyediakan obat-obatan dan menjamin pemasaran hasil panen ayam pedaging dari plasma. Namun demikian Inti juga memiliki banyak hak yang diatur jelas dalam sebuah MOU (kontrak kerjasama/ kesepakatan). Hak dan kewajiban plasma dan inti kemitraan ayam broiler berbeda-beda, namun yang pasti hak dan kewajiban tersebut akan tercantum jelas pada kontrak kesepakatan. Plasma dalam kemitraan adalah para peternak. Keuntungan utama budidaya broiler sebagai plasma (peternak) dengan sistem kemitraan ini adalah pemasaran hasil panen terjamin dan harganya sesuai dengan kontrak dengan perusahaan inti yang ditetapkan di awal kerjasama kemitraan.
- Budidaya mandiri, dimana peternak ayam broiler membudidayakan ternaknya secara mandiri baik itu pendirian kandang, penyediaan DOC ayam broile, pakan, obat-obatan hingga pemasaran harus dijalankan sendiri oleh si peternak ayam pedaging tersebut. Keuntungan budidaya budidaya secara mandiri salah satunya adalah harga jual ayam sesuai dengan harga pasaran, jadi ketika harga daging ayam sanagt tinggi seperti saat ini sudah bisa dipastikan peternak broiler mandiri akan memperoleh untung berlipat-lipat. Namun kerugiannya juga ada yakni pemasaran harus dilakukan sendiri oleh peternak sehingga hasil panen belum tentu terjual tepat pada waktu optimal, sehingga dapat menyebabkan kerugian besar akibat biaya pakan yang semakin hari semakin meningkat. Biaya perawatan (budidaya) ayam pedaging yang paling besar adalah biaya pakan.
BACA SELENGKAPNYA DI KANDANG AYAM MODERN
Dua hal tersebut diatas harus anda pertimbangkan sebelum menjalankan bisnis budidaya broiler, Jika anda kesulitan dalam akses pemasaran maka sebaiknya pilihlah mendirikan usaha ternak ayam pedaging dengan sistem kemitraan. Namun jika anda menguasai akses pemasaran dan memahami teknik budidaya broiler maka sebaiknya dirikanlah peternakan mandiri. Semoga artikel sederhana ini bermanfaat bagi anda yang ingin membuka usaha ternak broiler dan untuk cara petunjuk memelihara ayam broiler dari hari kehari mungkin belum sempat saya samapikan saat ini namun dilain kesempatan mudah-mudahan bisa dipublikasikan.
Post A Comment:
0 comments: